Keakraban dan Kebersamaan TNI dengan Warga Desa Penambangan di Waktu Istirahat

SIDOARJO - Dalam rangka mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 Kodim 0816/Sidoarjo melaksanakan kegiatan duduk bersama dengan warga Desa Penambangan Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo pada waktu istirahat setelah menyelesaikan pekerjaan fisik program TMMD. Selasa, 4 Juni 2024. 

Kegiatan ini diadakan untuk memberikan kesempatan bagi para anggota Satgas dan masyarakat setempat untuk berbagi cerita, saling mengenal lebih dekat, serta memperkuat ikatan kebersamaan. Seperti yang disampaikan oleh Komandan Satgas TMMD ke-120 Kodim 0816/Sidoarjo Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo, "Momen istirahat ini bukan hanya untuk mengembalikan tenaga, tetapi juga untuk mendengarkan aspirasi warga dan memahami kebutuhan mereka secara langsung."

Baca juga: Apel Pengamanan VVIP Digelar Secara Serentak di Surabaya dan Sumenep

Dalam suasana yang penuh keakraban, para anggota TNI duduk bersama di bawah pohon yang rindang sambil menikmati hidangan sederhana yang disiapkan oleh warga. Kebersamaan ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengenal lebih jauh para anggota Satgas yang selama ini bekerja keras membangun infrastruktur desa, seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya.

Salah satu warga Desa Penambangan, Pak Dunyani mengungkapkan rasa terima kasihnya, "Kami merasa sangat terbantu dengan kehadiran TMMD ini. Tidak hanya pembangunan fisik yang kami dapatkan, tetapi juga kehangatan dan perhatian dari para anggota TNI."

Baca juga: Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman Dikukuhkan Sebagai Warga Kehormatan Suku Osing Banyuwangi

Kegiatan duduk bersama ini diharapkan dapat terus memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat, menciptakan suasana harmonis, serta mendukung suksesnya program TMMD ke-120 di Desa Penambangan. Selain itu, kegiatan ini juga menunjukkan betapa pentingnya peran komunikasi dalam membangun kebersamaan dan kepercayaan antara TNI dan masyarakat.

Program TMMD sendiri merupakan wujud nyata dari kemanunggalan TNI dengan rakyat, di mana TNI hadir di tengah masyarakat untuk membantu mempercepat pembangunan di daerah-daerah tertinggal, terpencil, dan terisolir. Dengan semangat gotong royong, diharapkan program ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Lima Posisi Jabatan di Kodam Brawijaya Diisi Pejabat Baru